Rabu, Juni 13, 2012

Meraih Kepribadian Sejati


Ada suatu temuan menarik dari seorang ahli Psikologi yang bernama Dr. Garfield yang ditulis dalam bukunya Peak Performance. Dia menemukan bahwa mereka yang berhasil meraih puncak prestasi memiliki serangkaian karakteristik utama yang sama. Karakteristik-karakteristik itu adalah
  1. Mereka mendedikasikan diri pada misi untuk orang banyak
  2. Aktivitas penuh makna dengan hasil nyata dan terukur
  3. Pembangunan tim dengan menjadi anggota tim yang baik
  4. Penyesuaian arah -- menjaga momentum dan perubahan sesuai dengan perkembangan waktu.
Ini adalah karakter-karakter yang ditemukan pada orang-orang sukses di Amerika. Padahal, karakter-karakter ini bisa kita pelajari dari ajaran Islam sendiri. Kita bisa mempelajarinya baik dari Al Quran, Hadits, maupun dari sirah Nabi Muhammad SAW. Lalu kenapa orang-orang yang sukses secara ekonomi dan politik justru kebanyakan dari non muslim?

Untuk meraih kepribadian puncak, mulailah dengan berpikir untuk memberikan kontribusi Anda kepada orang lain. Kekurangan diri kita bukan suatu alasan sehingga kita tidak membantu orang lain. Justru dengan memikirkan orang lain, akan menjadi motivasi yang besar dalam memperbaiki kehidupan kita. Mulailah memikirkan apa yang bisa Anda kontribusikan kepada orang lain. Saat Anda berusaha memberikan kontribusi kepada orang lain, secara otomatis diri Anda sendiri pun ikut terbantu oleh Anda sendiri.

Mulailah bekerja dengan manajemen yang baik, sehingga setiap aktivitas Anda penuh makna. Dengan manajemen yang baik, semua aktivitas Anda akan memberikan hasil yang nyata dan terukur. Manajemen yang diperlukan tidak rumit, Anda hanya perlu menentukan tujuan Anda, kemudian membuat rencana serta melakukannya dengan penuh disiplin. Pembahasan yang lebih lengkap tentang manajemen ini, bisa Anda dapatkan pada ebook yang saya tulis.

Salah satu karakteristik para sahabat ialah mereka siap menjadi jendral dan mereka juga siap menjadi prajurit. Itulah karakteristik yang baik yang akan membawa kita kepada keberhasilan. Kita akan menjadi pemimpin yang handal jika kita juga mampu menjadi anggota tim yang baik. Lepaskan ego kita untuk menjadi pemimpin terus, karena justru dengan menjadi anggota tim yang baik, adalah sarana untuk menjadi pemimpin yang baik. Dalam Islam, semua manusia itu sama. Tidak dibedakan oleh apakah dia pemimpin atau tidak, tetapi oleh ketakwaannya. Namun, jika Anda ingin sukses, sikap kepemimpinan adalah sangat diperlukan.

Dan yang terakhir adalah kemampuan kita untuk beradaptasi terhadap perubahan. Ajaran Islam tidak melarang kita berubah, selama perubahan itu bukan pada hal-hal yang telah ditetapkan cara melakukannya. Kata Nabi SAW, Kamu lebih mengetahui untuk urusan dunia. Justru ajaran Islam memberikan keleluasaan bagi kita untuk hidup lebih maju. Cara dakwah Rasulullah SAW sebelum hijrah berbeda dengan setelah hijrah, itu adalah contoh kita agar kita juga mampu beradaptasi sesuai dengan keadaan jaman.
lintasberita

Tidak ada komentar: